Pendidikan Fisioterapi Universitas Esa Unggul Satu – satunya di Jakarta

esaunggul.ac.id – Profesi fisioterapi adalah profesi kesehatan yang bertujuan untuk membantu pasien dalam memulihkan atau mempertahankan gerakan dan fungsi tubuh yang optimal. Untuk menjadi seorang fisioterapis, seseorang harus menyelesaikan pendidikan formal di bidang fisioterapi dan memperoleh gelar sarjana fisioterapi (S.Ft.)
Setelah itu, seseorang harus melanjutkan ke tahap pendidikan profesi fisioterapi untuk memenuhi syarat melakukan praktek fisioterapi secara mandiri dan profesional.
Beberapa universitas dan institusi kesehatan di Indonesia menawarkan program studi sarjana fisioterapi dan profesi fisioterapi, seperti Universitas Esa Unggul ,Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Hasanuddin, Udayana University, dan Poltekkes Kemenkes Surakarta. Setelah menyelesaikan pendidikan, fisioterapis dapat bekerja di berbagai tempat seperti rumah sakit, klinik, puskesmas, atau praktek mandiri.

Berikut adalah prospek karir fisioterapis di Indonesia:

• Tenaga ahli fisioterapi masih sangat dibutuhkan di Indonesia sehingga menjadi peluang yang baik untuk memulai karier di bidang ini.
• Fisioterapis masih belum banyak dikenal oleh masyarakat luas, sehingga kebutuhan tenaga fisioterapis tergolong cukup besar.
• Lulusan program fisioterapi bisa bekerja di Dinas Kesehatan, Klinik Fisioterapi, Rumah Sakit, Jasa Fisioterapi, Pusat Kebugaran, atau sampai menjadi terapis olahraga.
• Lulusan fisioterapi masih banyak dicari di Indonesia, sehingga prospek kerjanya masih terbuka lebar dan menjanjikan.
• Peluang kerja fisioterapi terbuka lebar di berbagai instansi swasta maupun badan pemerintah, dan juga banyak dibutuhkan di klub olahraga.
• Setelah lulus, fisioterapis bisa langsung terjun ke lapangan dengan menjadi seorang fisioterapis di rumah sakit atau membuka sebuah klinik fisioterapis.
• Fisioterapis bisa menjadi konsultan fisioterapi pribadi untuk atlet atau orang yang punya kemampuan terbatas dalam melakukan aktivitas harian, atau menjadi terapis okupasi yang membantu pasien sembuh dan bisa melakukan fungsi gerak lebih optimal yang disebabkan oleh cedera atau penyakit tertentu.

Maka dapat disimpulkan bahwa prospek karir fisioterapis di Indonesia masih cukup baik karena kebutuhan tenaga fisioterapis yang cukup besar dan masih kurang terpenuhi. Lulusan program fisioterapi bisa bekerja di berbagai instansi seperti rumah sakit, klinik fisioterapi, pusat kebugaran, dan klub olahraga. Selain itu, fisioterapis juga bisa membuka praktek mandiri sebagai konsultan fisioterapi pribadi atau terapis okupasi.

Fakultas Fisioterapi Universitas Esa Unggul menawarkan program studi sebagai berikut:

1. Sarjana Sains Terapan Fisioterapi (SSt.FT) – Prodi fisioterapi pertama di Indonesia dan terakreditasi oleh Kementerian Kesehatan RI dengan rating A (Unggul).
2. Program Pendidikan Profesi Fisioterapis – Program ini juga ditawarkan oleh fakultas dan telah terakreditasi “Baik Sekali”

Fakta menarik lainnya adalah salah satu jurusan terfavorit di Universitas Esa unggul yaitu Jurusan Fisioterapi ternyata merupakan Fakultas Fisioterapi Pertama di Indonesia. Menjadikan Jurusan Fisioterapi maupun Program Profesi Fisioterapi UEU yang terunggul di Indonesia. Bagaimana tidak, Fakultas Fisioterapi UEU ditunjang dengan beragam fasilitas salah satunya yaitu Klinik khusus Fisioterapi yang modern. Bagi yang belum tahu, lulusan Program Pendidikan Fisioterapi akan mendapat sebutan Sarjana Sains Terapan Fisioterapi (SSt.FT), dan dapat bekarir di berbagai instansi dan perusahaan pemerintah ataupun swasta terutama di bidang Kesehatan seperti rumah sakit, klinik kesehatan dan fisioterapi mandiri, organisasi olah raga, dan masih banyak lagi instansi kesehatan lainnya.

Baca juga : Aquatic Exercise Therapy: Fisioterapi, Fisioterapi: Terapi Latihan Stretching Untuk Nyeri Leher