esaunggul.ac.id – Stretching adalah aktivitas fisik yang dilakukan untuk memperpanjang otot dan meningkatkan fleksibilitas tubuh. Aktivitas ini biasanya dilakukan sebelum dan sesudah berolahraga atau dalam kegiatan sehari-hari. Stretching memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh.

Apa itu Stretching?

Stretching atau peregangan adalah aktivitas fisik yang dilakukan dengan cara menarik otot dan memperpanjangnya. Tujuannya adalah untuk meningkatkan fleksibilitas tubuh, memperbaiki postur tubuh, serta membantu memulihkan otot setelah berolahraga atau kegiatan fisik yang intens. Stretching dapat dilakukan dengan berbagai cara dan gerakan yang berbeda-beda, tergantung pada kebutuhan dan tujuan seseorang.

Stretching adalah sebuah bentuk terapi latihan yang dapat meningkatkan fleksibilitas otot dan jangkauan gerakan sendi dengan cara meningkatkan ekstenbilitas jaringan lunak. Stretching menjadi penting karena stretching dapat membantu memperpanjang struktur jaringan yang pendek dan kurang gerak agar dapat mencapai kemampuan fungsional yang lebih baik. Fleksibilitas yang bagus karena latihan stretching memberi dampak positif untuk otot dan sendi, artinya fleksibilitas bagus dapat mencegah terjadinya cedera, mengurangi spasme otot, mengurangi delayed onset of muscle soreness dan meningkatkan fisik.

Stretching untuk kasus nyeri leher

Nyeri leher adalah kondisi yang umum terjadi di mana seseorang mengalami rasa sakit atau ketidaknyamanan pada daerah leher. Nyeri leher bisa terjadi akibat berbagai faktor, seperti cedera, postur yang buruk, tekanan yang berlebihan, atau bahkan stres. Salah satu cara untuk mengatasi nyeri leher adalah dengan melakukan stretching pada otot leher. Pada artikel ini, akan dibahas mengenai jenis-jenis stretching untuk nyeri leher, manfaatnya, serta tips dan trik untuk melakukan stretching dengan benar. Berikut beberapa Stretching yang dapat diberikan kepada pasien dengan kasus nyeri leher:

Stretching otot sternocleidomastoid

Otot sternocleidomastoid adalah otot yang terletak di leher dan menghubungkan tulang belakang leher dan tulang dada dengan tengkorak. Otot ini terdiri dari dua bagian, yakni bagian kanan dan kiri, dan berperan dalam membantu menggerakkan kepala ke samping dan ke depan. Otot sternocleidomastoid sering menjadi sumber nyeri leher dan sakit kepala. Stretching otot sternocleidomastoid dilakukan untuk meregangkan dan memperlonggar otot tersebut yang dapat membantu mengurangi ketegangan dan nyeri pada leher dan kepala.

Stretching otot scalene

Otot scalene adalah sekelompok tiga otot yang terletak di sisi leher dan membentang dari tulang belakang leher hingga tulang rusuk atas. Otot scalene berperan dalam membantu menggerakkan kepala dan leher, serta membantu mengangkat tulang rusuk saat bernapas. Stretching otot scalene dilakukan untuk meregangkan dan memperpanjang otot tersebut yang dapat membantu mengurangi ketegangan dan nyeri pada leher, bahu, dan lengan.

Stretching otot upper trapezius

Otot upper trapezius adalah otot yang terletak di leher dan bahu bagian atas. Otot ini membentang dari tulang belakang leher dan tulang belikat hingga tengkorak. Otot ini berperan dalam membantu mengangkat dan menggerakkan bahu, serta mempertahankan postur tubuh yang baik. Stretching otot upper trapezius dilakukan untuk meregangkan dan memperpanjang otot tersebut, yang dapat membantu mengurangi ketegangan dan nyeri pada leher dan bahu.

Stretching otot levator scapula

Otot levator scapula adalah otot yang terletak di belakang leher dan membentang dari tulang belakang leher hingga tulang belikat atas. Otot ini berperan dalam menggerakkan dan mengangkat bahu serta membantu menjaga postur tubuh yang baik. Stretching otot levator scapula dilakukan untuk meregangkan dan memperpanjang otot tersebut, yang dapat membantu mengurangi ketegangan dan nyeri pada leher dan bahu.

Baca juga :  Begini Latihan Untuk meningkatkan Kecepatan LariMengenal Tanda – Tanda Fraktur Dan Pola – Pola Fraktur

Kunjungi laman :  Universitas Esa Unggul TangerangUniversitas Esa Unggul Bekasi